Dewasa ini penggunaan telepon seluler atau yang lebih sering dikenal dengan sebutan handphone (HP) makin meningkat. Hal ini menjadi pertanda bahwa HP menjadi kebutuhan utama. Seiring dengan maraknya penggunaan HP, modus penipuan yang memanfaatkan teknologi tersebut juga makin meningkat. Sebelum hal yang tak diinginkan terjadi, Anda perlu mewaspadai dan mengenali beberapa di antaranya.
Kenapa Penipuan Bisa Marak Terjadi Saat Ini?
Kejahatan dan kebaikan diibaratkan sebagai dua hal yang selalu berdampingan dan tak terpisahkan, seperti juga penggunaan HP. Tingginya tingkat pengguna aktif HP untuk berbagai keperluan menjadi celah yang menguntungkan bagi beberapa pihak nakal. Alih-alih mendapatkan benefit dari penggunaan HP, Anda juga berisiko untuk dijadikan sasaran penipuan yang merugikan.
4 Jenis Penipuan yang Sering Terjadi Melalui Media Handphone
1. Mama Minta Pulsa
Sekitar awal tahun 2000-an muncul fenomena adanya SMS dari nomor tak dikenal yang berisi permintaan untuk kirim pulsa. Seringnya pengirim SMS tak dikenal itu mengatasnamakan dirinya “Mama”. Isi SMS seputaran info bahwa nomor tersebut adalah nomor kenalannya yang dimintai tolong untuk memberitahu Anda bahwa “Mama” sedang kehabisan pulsa dan minta diisikan pulsa ke nomor tak dikenal lainnya.
2. Kabar Anggota Keluarga di Kantor Polisi
Bagi Anda yang gampang hectic, Anda perlu waspada jika mendapat panggilan tak dikenal dari nomor asing. Ketika Anda terima, biasanya si penelepon memberitahu Anda bahwa suami, ayah, atau anggota keluarga lainnya sedang berada di kantor polisi karena kasus kejahatan. Biasanya modus ini memanfaatkan kepanikan Anda untuk menggiring agar Anda mau mentransfer sejumlah uang sebagai “tanda damai” atas kasus yang terjadi.
3. Pemberitahuan Pemenang Hadiah
Jika tiba-tiba mendapatkan SMS ataupun chat yang berisikan informasi bahwa Anda menjadi pemenang undian atau kuis dari nomor ponsel biasa sebaiknya Anda perlu mewaspadainya sebagai penipuan. Seringnya, informasi pemenang akan diberitahukan langsung oleh pihak penyelenggara melalui akun resmi, baik nomor perusahaan maupun sosial medianya. Anda perlu melakukan cross-check kepada pihak penyelenggara untuk validasinya.
4. SMS Penawaran Pinjaman
Barangkali Anda pernah mendapatkan SMS berisi penawaran pinjaman dari nomor asing. Biasanya SMS ini dikirimkan oleh nomor pribadi dengan digit banyak. Anda tak perlu memberikan perhatian lebih. Pengiriman SMS ini bisa jadi termasuk salah satu jenis penipuan berkedok pinjaman online. Nominal besaran yang tak masuk akal tanpa syarat pencairan yang jelas menjadi beberapa ciri penipuan tersebut,
Kegiatan menggunakan telepon seluler perlu mendapatkan perhatian lebih dan kewaspadaan. Salah satu tipsnya yaitu dengan beli paket data all operator dari penjual terpercaya dan legal, seperti Orami. Selain itu, Anda juga bisa bayar tagihan untuk berbagai keperluan di Orami seperti tagihan listrik, telepon, dan asuransi. Melakukan transaksi pembelian maupun pembayaran di Orami sudah terjamin aman karena data pribadi Anda terjaga kerahasiaannya.